[Masakan Manado] Nasi Goreng Jamur (Shiitake, Tiram, Champignon, Enoki)

vesoe.blogspot.com - Masakan ni sebenarnya sudah lama dibuat, tetapi saya baru memiliki kesempatan untk menampilkannya sekarang. Beberapa minggu lalu aneka jamur tiba-tiba membludak di All Fresh, salah satu toko buah yg menjadi langgangan saya di Mall Ambassador. Selain tampilannya yg masih fresh, harganya pun jauh lebih murah dibandingkan supermarket lainnya. Tidak membuang waktu saya langsung membeli beberapa pack aneka jamur yg tersedia di sana. Mulai dari shiitake yg berwarna kecoklatan dan berbau seperti jengkol, jamur tiram yg seputih salju, enoki yg kurus panjang dan jamur champignon yg bulat putih. Masing-masing saya masukkan ke dlm keranjang belanja, sambil isi kepala sibuk berpikir akan saya olah menjadi makanan apakah jamur-jamur ini.

Mengolah jamur bukan pekerjaan susah, rasanya yg lezat dan teksturnya yg lembut membuatnya pas digunakan untk mempersedap aneka masakan. Biasanya saya menggunakannya untk campuran sup / tim ikan, / paling 'mentok tembok gubrak' adlh dgn menumisnya. Tapi kali ni saya sangat tergoda untk mencoba mencampur keempatnya dlm nasi merah dan menyulapnya menjadi nasi goreng jamur dgn bumbu sederhana. Rasanya hmm.... sungguh mantap!

Dari kiri ke kanan: Shiitake, Tiram, Enoki, Champignon

Tahukah anda bahwa jamur memiliki kalori yg rendah dan merupakan sumber yg sangat baik untk vitamin B? Yep, dlm satu ons / sekitar 28, 34 gram jamur hanya terkandung 20 kalori, sementara vitamin B yg terkandung di antaranya adlh riboflavin, niacin dan asam pantothenic, mineral esensial, selenium, copper dan potassium. Kandungan lemak, karbohidrat, dan kalorinya rendah. Karena itu bagi yg sedang menjaga / menurunkan berat badan seperti saya, jamur menjadi alternatif lauk yg lezat tapi minim kalori.

Keempat jamur yg saya gunakan dlm masakan ni umum dijual di pasaran. Nah sekarang mari kita bahas satu persatu keempat jamur tersebut. Jamur shiitake / nama lainnya adlh hioko memiliki tubuh buah berwarna coklat gelap dgn aroma yg unik hampir mirip seperti jengkol. Jamur ni sangat populer di dlm kuliner Jepang, China dan Korea dan dibudidayakan secara intensif di ketiga negara tersebut. Selain rasanya yg lezat, shiitake jg dipercaya memiliki khasiat dlm pengobatan tradisional. Dalam beberapa riset ditemukan bahwa shiitake memiliki kemampuan untk meningkatkan daya tahan tubuh, menekan pertumbuhan bakteri berbahaya, mempunyai kemampuan antivirus juga, dan menekan pertumbuhan sel-sel yg berbahaya.


Jamur tiram atauoyster mushroom merupakan jamur konsumsi yg memiliki ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dgn bagian tengah agak cekung. Jamur ni masih satu keluarga jg dgn King Oysteratau jamur tiram dgn ukuran yg sangat besar dan memiliki tangkai yg gemuk dan tebal. Jamur tiram mengandung protein, serat, kalsium, vitamin B1, vitamin B2 dan vitamin C. Jamur ni merupakan makanan yg kaya akan protein dan mineral dgn kalori, lemak dan karbohidrat yg rendah. Selain itu jamur ni memiliki manfaat mampu menurunkan kolesterol, sebagai antibakterial dan antitumor, serta menghasilkan enzim hidrolisis dan enzim oksidasi. Jamur ni jg memiliki kemampuan untk membunuh nematoda di dlm tubuh.

Jamur yg selalu ada di pasaran sepanjang tahun ni sangat lezat untk diolah dlm aneka makanan. Umumnya jamur diolah dgn cara ditumis, pepes, campuran cap jay, / digoreng kering dlm balutan adonan tepung nancrispy seperti pd resep tempura yg pernah saya postingsebelumnya. Silahkan klik link di sini untuk melihat resepnya ya.


Jamur berikutnya adlh jamur enokitake / biasa disebut dgn enoki saja. Jamur ni akhir-akhir ni banyak menyerbu di supermarket seiring dgn makin nge-trend-nya kuliner Korea di Indonesia khususnya Jakarta. Enoki merupakan salah satu jamur wajib dlm shabu-shabu Korea. Biasanya jamur ni dijual dlm packing-an plastik rapat kedap udara untk menjaga jamur yg lembut dan rentan ni menjadi cepat rusak. Enokitake memiliki tubuh buah yg panjang, berwarna putih dgn tudung bulat imut, mirip seperti pentol korek api yg panjang. Jamur ni dikenal jg dgn nama jamur tauge, jamur jarum emas, dan jamur musim dingin.

Bentuknya yg unik dgn tangkai panjang ni bukannya tanpa sebab, dlm budidayanya jamur di perihara dan dipaksa hidup di dlm botol plastik / kantung plastik yg sempit. Jamur yg terus mencari sinar matahari akhirnya tumbuh terus ke atas hingga menjadi panjang-panjang dan kurus. Jamur sendiri sebenarnya bisa tumbuh tanpa adanya sinar matahari tapi sinar matahari tetap diperlukan untk pembentukan spora. Nah enoki ni kaya akan serat, protein, vitamin B dan mineral serta minim kalori dan gula sehingga aman bagi penderita diabetes. Enoki lezat untk diolah menjadi aneka masakan seperti sup, shabu-shabu, tempura, telur dadar / tim ikan seperti yg pernah saya posting di artikel Tim Ikan Salmon & Jamur Enokitake. Anda bisa klik link di sini untk melihat resepnya. Saat membeli jamur ni di supermarket pilih jamur yg masih rapat dlm kelompoknya dan kaku, kemasan jg masih dlm kondisi kedap udara sehingga jamur di dalamnya terjaga kesegarannya. Saat akan memasaknya, potong bagian dasar jamur yg bersentuhan dgn media tanam yg berwarna kecoklatan. Jamur ni sangat lembut sekali sehingga masaklah dlm waktu yg singkat saja.

Terakhir adlh jamur champignon (Agaricus bisporus), jamur ni umum dan banyak dijual di supermarket. Berbentuk bulat dgn warna putih dan tangkai yg gemuk pendek. Jamur ni biasa disebut dgn nama jamur kancing, jamur putih / jamur cremini. Kita sering sekali menemukan potongan-potongan jamur ni ditopping pizza, dlm sup krim jamur, lasagna, saus spaghetti / makanana la western lainnya yg menggunakan jamur sebagai bahannya. Jamur ni mengandung sodium, potasium, fosfor, asam linoleic, dan antioksidan.

Okeh, kembali ke resep kita kali ini. Untuk nasi goreng jamur, anda bisa menggunakan jenis jamur apapun yg ada dan tentu saja aman dikunsumsi, tak harus terpaku pd empat jenis jamur yg kali ni saya posting. Tips saya untk memasak jamur, biasanya saya tak mencuci jamur yg akan saya gunakan. Cukup dgn membersihkan tubuh buahnya dgn mengelapnya dgn tissue / kain basah dan jamur siap dipakai di aneka masakan. Mencuci jamur selain membuatnya menjadi menyerap air terlalu banyak jg membuat jamur mengeluarkan aroma khasnya yg tak semua orang menyukainya. Untuk menyimpannya, jamur harus disimpan dlm wadah dan tak bersentuhan langsung dgn udara kulkas. Masa simpan jamur tak lama, maksimal hanya satu minggu di dlm kulkas. Saat memasaknya, semua jamur segar hanya memerlukan waktu yg singkat, terlalu lama memasak membuat jamur kehilangan tekstur kenyalnya yg khas dan rasanya yg unik.

Berikut resepnya ya.


Nasi Empat Jamur Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk 2 porsi

Bahan: - 1 mangkuk nasi, berat sekitar 350 - 400 gram, saya menggunakan campuran beras merah dan beras putih - 3 buah jamur tiram, potong dadu - 1 pack jamur enoki, potong sepanjang 2 cm - 3 buah jamur shiitake, potong dadu - 5 buah jamur champignon, potong dadu - 1 batang daun bawang, rajang halus - 1 batang seledri, rajang halus
Bumbu: - 4 siung bawang putih, cincang halus - 1/2 butir bawang bombay, rajang halus - 2 ruas jahe, cincang halus - 1 sendok makan saus tiram - 1 sendok makan soy sauce - 1 sendok teh minyak wijen - 1 sendok makan kecap manis - 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1/4 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh kaldu bubuk instan jika suka
- 1 sendok makan minyak untk menumis bumbu
Cara membuat:



Siapkan beras, jika anda menggunakan beras merah maka campur beras merah dan putih dgn perbandingan 1 : 1. Cuci hingga bersih, masukkan ke rice cooker dan berikan air dgn jumlah sedikit lebih banyak dibandingkan anda memasak dgn beras putih saja. Masak hingga nasi matang. Aduk-aduk nasi dgn sendok nasi agar nasi tak menggumpal.


Siapkan semua jamur yg akan dipakai, bersihkan kotoran yg melekat dgn mengelapnya dgn tissue / kain basah. Rajang jamur menjadi ukuran kecil. Jangan cuci jamur. Sisihkan.


Siapkan wajan, panaskan minyak, tumis bawang putih, bawang bombay dan jahe cincang hingga harum dan berwarna sedikit kecoklatan. Masukkan jamur, aduk rata. Tambahkan soy sauce, saus tiram, minyak wijen dan kecap manis, aduk rata dan masak hingga jamur sedikit layu. Tambahkan daun bawang dan daun seledri, aduk rata.

Jika ingin pedas anda bisa tambahkan rajangan cabai rawit dan tumis bersama bawang.

Masukkan nasi, matikan api kompor. Aduk nasi dan jamur hingga semua bahan dan bumbu tercampur rata. Tambahkan garam, merica bubuk, kaldu instan, aduk rata dan cicipi rasanya. Tambahkan garam jika kurang asin.

Hidupkan kembali api kompor, masak sebentar 2 / 3 menit. Angkat dan sajikan hangat-hangat. Yummy!

Sources:
Wikipedia - Mushroom
Wikipedia - Shiitake
Wikipedia - Enokitake
Wikipedia Indonesia - Jamur Tiram
Wikipedia - Champignon

other source : http://cnn.com, http://google.com, http://justtryandtaste.com

Posted by Unknown