Cerita Dewasa : Bercinta Dengan Adik Istri:
Saya, Andry (bukan nama sebenarnya) adlh seorang pria berumur 35 tahun dan telah berkeluarga, istri saya seumur dgn saya dan kami telah dikarunia 2 orang putra. Istri saya adlh anak ke 2 dari empat saudara yg kebetulan semuanya wanita dan semuanya telah menikah serta dikarunia putra-putri yg relatif masih kecil, diantara saudara-saudara istri, saya cukup dekat dgn adik istri saya yg kurang lebih berumur 34 tahun namanya Siska (bukan nama sebenarnya).
Cerita Dewasa : Keakraban ni bermula dgn seringnya kami saling bertelepon dan makan siang bersama pd saat jam kantor (tentunya kami saling menjaga rahasia ini), dimana topik pembicaraan berkisar mengenai soal pekerjaan, rumah tangga dan jg kadangkala masalah seks masing-masing.
Perlu diketaui istri saya sangat kuno mengenai masalah sex, sedangkan Siska sangat menyukai variasi dlm hal berhubungan sex dan jg terbuka kalau berbicara mengenai sex, jg kebetulan dikeluarga istri saya dia paling cantik dan sensual, sebagai ilustrasi tingginya kurang lebih 165 cm, kulit putih mulus, hidung mancung, bibir agak sedikit kelihatan basah serta ukuran dada 34A.
Keakraban ni dimulai sejak tahun 1996 dan berlangsung cukup lama dan pd tahun 1997 sekitar Juni, pembicaraan kami lebih banyak mengarah kepada masalah rumah tangga, dimana dia cerita tentang suaminya yg jarang sekali memperlihatkan perhatian, tanggung jawab kepada dia dan anak-anak, bahkan dlm soal mencari nafkahpun Siska lebih banyak menghasilkan daripada suaminya ditambah lagi sang suami terlalu banyak mulut alias cerewet dan bertingkah laku seperti orang kaya saja.
Menurut saya kehidupan ekonomi keluarga Siska memang agak prihatin walaupun tak dpt dikatakan kekurangan, tetapi boleh dikatakan Siskalah yg membanting tulang untk menghidupi keluarganya. Disamping itu sang suami dgn lenggang keluyuran dgn teman-temannya baik pd hari biasa maupun hari minggu dan Siska pernah mengatakan kepada saya bahwa lebih baik suaminya pergi keluar daripada di rumah, karena kalau dia dirumah pusing sekali mendengarkan kecerewetannya.
Saya menasihati dia agar sabar dan tabah menghadapi masalah ini, karena saya seringkali jg menghadapi masalah yg kurang lebih sama dengannya hanya saja penekanannya berbeda dgn kakaknya. Istri saya seringkali ngambek yg tak jelas sebabnya dan bilamana itu terjadi seringkali saya tak diajak berbicara lama sekali.
Akhirnya Siska jg menceritakan keluhannya tentang masalah seks dgn suaminya, dimana sang suami selalu minta jatah naik ranjang 2-3 kali dlm seminggu, tetapi Siska dpt dikatakan hampir tak pernah merasakan apa yg namanya orgasme sejak menikah sampai sekarang, karena sang suami lebih mementingkan kuantitas hubungan seks dibandingkan kualitas.
Siska jg menambahkan sang suami sangat kaku dan tak pernah mau belajar mengenai apa yg namanya foreplay, walaupun sudah sering saya pinjami xxx film, jadi prinsip suaminya langsung colok dan selesai dan hal itupun berlangsung tak sampai 10 menit. Siska lalu bertanya kepada saya, bagaimana hubungan saya dgn kakaknya dlm hal hubungan seks, saya katakan kakak kamu kuno sekali dan selalu ingin hubungan seks itu diselesaikan secepat mungkin, terbalik ya kata Siska.
Suatu hari Siska telepon saya memberitahukan bahwa dia harus pergi ke Bali ada tugas dari kantornya, dia menanyakan kepada saya apakah ada rencana ke Bali juga, karena dia tahu kantor tempat saya bekerja punya jg proyek industri di Bali, pd awalnya saya agak tak berminat untk pergi ke Bali, soalnya memang tak ada jadwal saya pergi ke sana. Tapi dgn pertimbangan kasihan jg kalau dia seorang wanita pergi sendirian ditambah lagi kan dia adik istri saya jadi tak akan ada apa-apa, akhirnya saya mengiyakan untk pergi dgn Siska.
Pada hari yg ditentukan kita pergi ke Bali berangkat dari Jakarta 09.50, pd saat tiba di Bali kami langsung menuju Hotel Four Season di kawasan Jimbaran, hotel ni sangat bernuansa alam dan sangat romantis sekali lingkungannya, pd saat menuju reception desk saya langsung menanyakan reservasi atas nama saya dan petugas langsung memberikan saya 2 kunci bungalow, pd saat itu Siska bertanya kepada saya, oh dua ya kuncinya, saya bilang iya, soalnya saya takut lupa kalau berdekatan dgn wanita apalagi ni di hotel, dia menambahkan ngapain bayar mahal-mahal satu bungalow saja kan kita jg saudara pasti tak akan terjadi apa-apa kok, lalu akhirnya saya membatalkan kunci yg satu lagi, jadi kita berdua share 1 bungalow.
Saat menuju bungalow kami diantar dgn buggy car (kendaraan yg sering dipakai di lapangan golf) mengingat jarak antara reception dgn bungalow agak jauh, di dlm kendaraan ni saya melihat wajah Siska, ya ampun cantik sekali dan hati saya mulai bergejolak, sesekali dia melemparkan senyumnya kepada saya, pikiran saya, dasar suaminya tak tahu diuntung sudah dpt istri cantik dan penuh perhatian masih disia-siakan.
Di dlm bungalow kami merapikan barang dan pakaian kami saya menyiapkan bahan meeting untk besok, sementara dia jg mempersiapkan bahan presentasi. Pada saat saya ingin menggantungkan jas saya tanpa sengaja tangan saya menyentuh buah dadanya karena sama-sama ingin menggantungkan baju masing-masing, saya langsung bilang sorry ya Sis betul saya tak sengaja, dia bilang sudah tak apa-apa anggap saja kamu dpt rejeki. Wow, wajahnya memerah tambah cantik dia.
Lalu kita nonton TV bersama filmya up close and personal, pd saat ada adegan ranjang saya bilang sama Siska wah kalau begini terus saya bisa tak tahan nih, lalu saya berniat beranjak dari ranjang mau keluar kamar (kami menonton sambil setengah tiduran di ranjang), dia langsung bilang mau kemana sini saja, tak usah takut deh sambil menarik tangan saya lembut sekali seakan memohon agar tetap di sisinya, selanjutnya kita cerita dan berandai-andai kalau dulu kita sudah saling ketemu dan kalau kita berdua menikah dan sebagainya Saya memberanikan diri bicara, Sis kamu kok cantik dan anggun sih, Siska menyahut nah kan mulai keluar rayuan gombalnya, sungguh kok sih saya tak bohong, saya pegang tangannya sambil mengelusnya, oww geli banget, Andry come on nanti saya bisa lupa nih kalau kamu adlh suami kakak saya. Biarin saja kata saya.
Perlahan tapi pasti tangan saya mulai merayap ke pundaknya terus membelai rambutnya tanpa disangka dia jg mulai sedikit memeluk saya sambil membelai kepala dan rambut saya. Akhirnya saya kecup keningnya dia bilang Andry kamu sungguh gentle sekali. Oh, indahnya kalau dulu kita bisa menikah saya bilang, Abis kamunya sih sudah punya pacar.
Lalu saya kecup jg bibirnya yg sensual, dia jg membalas kecupan saya dgn agresif sekali dan saya memakluminya karena saya yakin dia tak pernah diperlakukan sehalus ini. Kami berciuman cukup lama dan saya dengar nada nafasnya mulai tak beraturan, tangan saya mulai merambat ke daerah sekitar buah dadanya. Dia sedikit kaget dan menarik diri walaupun mulut kami masih terus saling berciuman.
Kali ni saya masukkan tangan saya langsung ke balik BH-nya, dia menggelinjang. Saya mainkan putingya yg sudah mulai mengeras dan perlahan saya buka kancing bajunya dgn tangan saya yg kanan, setelah terbuka saya lepas BH-nya. Woww, betapa indah buah dadanya, ukurannya kurang lebih mirip dgn istri saya tapi putingnya masih berwarna merah muda mungkin karena dia tak pernah menyusui putranya, Siska terhenyak sesaat sambil ngomong, Andry kok jadi begini.
Sis saya suka ama kamu, terus dia menarik diri. Saya tak mau berhenti dan melepaskan kesempatan ini, langsung saya sambar lagi buah dadanya kali ni dgn menggunakan lidah saya sapu bersih buah dada beserta putingnya. Siska hanya mendesah-desah sambil tangannya mengusap-ngusap kepala saya dan saya rasakan tubuhnya semakin menggelinjang kegelian dan keringat mulai mengucur dari badannya yg harum dan putih halus.
Lidah saya masih bermain diputingnya sambil menyedot-nyedot halus. Dia semakin menggelinjang dan langsung membuka baju saya pd saat itu saya jg membuka kancing roknya dan terlihat paha yg putih mulus nan merangsang, kita sekarang masing-masing tinggal CD saja, tangannya mulai membelai pundak dan badan saya, sementara itu lidah saya mulai turun ke arah pangkah paha.
Dia semakin menggelinjang, Oww Andry nikmat dan geli sekali. Perlahan saya turunkan CD-nya, dia bilang Andry jangan bilang sama siapa-siapa ya terutama kakak sayaSaya bilang emang saya gila kali, pakai bilang-bilang kalau kita. setelah CD-nya saya turunkan saya berusaha untk menjilat clitorisnya yg berwarna merah menantang. Pada awalnya dia tak mau, katanya dia belum pernah begituan, nah sekarang saatnya kamu mulai mencoba.
Lidah saya langsung menari-nari di clitorisnya, dia meraung keras, Ohh,Andry, enaakk sekali, saya, saya tak pernah merasakan ni sebelumnya kamu pintar sekali sih,. Kemudian saya jilat clitoris dan lubang vaginanya, tak berapa lama kemudian dia menjerit, Auuww saya keluar Andry Oohh nikmat sekali, dia bangkit lalu menarik dgn keras CD-ku.
Langsung dia sambar penis saya dan dilumatnya secara hot dan agresif sekali. Terus terang istri saya tak perah mau melakukan oral seks dgn saya, dia terus memainkan lidahnya dgn lincah sementara tangan saya memainkan puting dan kelentitnya. Tiba-tiba ia mengisap penis saya keras sekali ternyata dia orgasme lagi, dia lepaskan penis saya, Andry ayo dong masukin ke sini, sambil menunjuk lubangnya.
Perlahan saya tuntun penis saya masuk ke vaginanya, dia terpejam saat penis saya masuk ke dlm vaginanya sambil dia tiduran dan mendesah-desah. Ohh Andry biasanya suami saya sudah selesai dan saya belum merasakan apa-apa, tapi kini saya sudah dua kali keluar, kamu baru saja mulai. Waktu itu kami bercinta sudah kurang lebih 30 menit sejak dari awal kita bercumbu.
Sekarang saya angkat ke dua kakinya ke atas lalu ditekuk, sehingga penetrasi dpt lebih dlm lagi sambil saya sodok keluar masuk vaginanya. Dia terpejam dan terus menggelinjang dan bertambah liar. Saya tak pernah menyangka orang seperti Siska yg lemah lembuh ternyata bisa liar di ranjang. Dia menggelinjang terus tak karuan.
Ohh Andry saya keluar lagi. Saya angkat perlahan penis saya dan kita berganti posisi duduk, terus dia yg kini mengontrol jalannya permainan, dia mendesah sambil terus menyebut, Ohh Andry,ohh Andry. Dia naik turun makin lama makin kencang sambil sekali-kali menggoyangkan pantatnya, tangannya memegang pundak saya keras sekali.
Iihh, uuhh Andry saya keluar lagi, kamu kok kuat sekali,come on Andry keluarin dong saya sudah tak tahan nih.Biar saja, kata saya, Saya mau bikin kamu keluar terus, kan kamu bilang sama saya, bahwa kamu tak pernah orgasme sama suami kamu sekarang saya bikin kamu orgasme terus.Iya sih tapi ni betul-betul luar biasa Andry, ohh betapa bahagianya saya kalau bisa tiap hari begini sama kamu.Ayo jangan ngaco ah, mana mungkin lagi, kata saya.
Saya bilang, Sekarang saya mau mencoba doggy style.Apa tuh, katanya.Ya ampun kamu tak tau.Tidak tuh, katanya. Lalu saya pandu dia untk menungging dan perlahan saya masukkan penis saya ke vaginanya yg sudah banjir karena keluar terus, pd saat penis saya sudah masuk sempurna mulailah saya tusuk keluar masuk dan goyangin makin lama makin kencang.
Dia berteriak dan menggelinjang dan mengguncangkan tubuhnya. Andry, ampuun deh saya keluar lagi nih. Waktu itu saya jg sudah mau keluar.Saya bilang,Nanti kalau saya keluar maunya di mulut Siska.Ah jangan Siska belum pernah dan kayaknya jijik deh.Cobain dulu ya, akhirnya dia mengangguk.
Tiba saatnya saya sudah mau orgasme saya cabut penis saya dan sambil dia jongkok saya arahkan kepala penis saya ke mulutnya sambil tangan dia mengocok-ngocok penis saya dgn sangat bernafsu. Sis, Ketika mau keluar langsung penis saya dimasukkan ke dlm mulutnya tak lama lagi.
Creett, creett, crett, creett, penuhlah mulut dia dgn sperma saya sampai berceceran ke luar mulut dan jatuh di pipi dan buah dadanya. Dia terus menjilati penis saya sampai semua sperma saya kering saya tanya dia, Gimana sis nikmat tak rasanya.Dia bilang, Not bad.Kita berdua tertidur sampai akhirnya kita bangun jam 21.30.
iska mengecup halus bibir saya, Andry, thanks a lot, saya benar-benar puas sama apa yg kamu berikan kepada saya, walaupun ni hanya sekali saja pernah terjadi dlm hidup saya.
Saya, Andry (bukan nama sebenarnya) adlh seorang pria berumur 35 tahun dan telah berkeluarga, istri saya seumur dgn saya dan kami telah dikarunia 2 orang putra. Istri saya adlh anak ke 2 dari empat saudara yg kebetulan semuanya wanita dan semuanya telah menikah serta dikarunia putra-putri yg relatif masih kecil, diantara saudara-saudara istri, saya cukup dekat dgn adik istri saya yg kurang lebih berumur 34 tahun namanya Siska (bukan nama sebenarnya).
Perlu diketaui istri saya sangat kuno mengenai masalah sex, sedangkan Siska sangat menyukai variasi dlm hal berhubungan sex dan jg terbuka kalau berbicara mengenai sex, jg kebetulan dikeluarga istri saya dia paling cantik dan sensual, sebagai ilustrasi tingginya kurang lebih 165 cm, kulit putih mulus, hidung mancung, bibir agak sedikit kelihatan basah serta ukuran dada 34A.
Keakraban ni dimulai sejak tahun 1996 dan berlangsung cukup lama dan pd tahun 1997 sekitar Juni, pembicaraan kami lebih banyak mengarah kepada masalah rumah tangga, dimana dia cerita tentang suaminya yg jarang sekali memperlihatkan perhatian, tanggung jawab kepada dia dan anak-anak, bahkan dlm soal mencari nafkahpun Siska lebih banyak menghasilkan daripada suaminya ditambah lagi sang suami terlalu banyak mulut alias cerewet dan bertingkah laku seperti orang kaya saja.
Menurut saya kehidupan ekonomi keluarga Siska memang agak prihatin walaupun tak dpt dikatakan kekurangan, tetapi boleh dikatakan Siskalah yg membanting tulang untk menghidupi keluarganya. Disamping itu sang suami dgn lenggang keluyuran dgn teman-temannya baik pd hari biasa maupun hari minggu dan Siska pernah mengatakan kepada saya bahwa lebih baik suaminya pergi keluar daripada di rumah, karena kalau dia dirumah pusing sekali mendengarkan kecerewetannya.
Saya menasihati dia agar sabar dan tabah menghadapi masalah ini, karena saya seringkali jg menghadapi masalah yg kurang lebih sama dengannya hanya saja penekanannya berbeda dgn kakaknya. Istri saya seringkali ngambek yg tak jelas sebabnya dan bilamana itu terjadi seringkali saya tak diajak berbicara lama sekali.
Akhirnya Siska jg menceritakan keluhannya tentang masalah seks dgn suaminya, dimana sang suami selalu minta jatah naik ranjang 2-3 kali dlm seminggu, tetapi Siska dpt dikatakan hampir tak pernah merasakan apa yg namanya orgasme sejak menikah sampai sekarang, karena sang suami lebih mementingkan kuantitas hubungan seks dibandingkan kualitas.
Siska jg menambahkan sang suami sangat kaku dan tak pernah mau belajar mengenai apa yg namanya foreplay, walaupun sudah sering saya pinjami xxx film, jadi prinsip suaminya langsung colok dan selesai dan hal itupun berlangsung tak sampai 10 menit. Siska lalu bertanya kepada saya, bagaimana hubungan saya dgn kakaknya dlm hal hubungan seks, saya katakan kakak kamu kuno sekali dan selalu ingin hubungan seks itu diselesaikan secepat mungkin, terbalik ya kata Siska.
Suatu hari Siska telepon saya memberitahukan bahwa dia harus pergi ke Bali ada tugas dari kantornya, dia menanyakan kepada saya apakah ada rencana ke Bali juga, karena dia tahu kantor tempat saya bekerja punya jg proyek industri di Bali, pd awalnya saya agak tak berminat untk pergi ke Bali, soalnya memang tak ada jadwal saya pergi ke sana. Tapi dgn pertimbangan kasihan jg kalau dia seorang wanita pergi sendirian ditambah lagi kan dia adik istri saya jadi tak akan ada apa-apa, akhirnya saya mengiyakan untk pergi dgn Siska.
Pada hari yg ditentukan kita pergi ke Bali berangkat dari Jakarta 09.50, pd saat tiba di Bali kami langsung menuju Hotel Four Season di kawasan Jimbaran, hotel ni sangat bernuansa alam dan sangat romantis sekali lingkungannya, pd saat menuju reception desk saya langsung menanyakan reservasi atas nama saya dan petugas langsung memberikan saya 2 kunci bungalow, pd saat itu Siska bertanya kepada saya, oh dua ya kuncinya, saya bilang iya, soalnya saya takut lupa kalau berdekatan dgn wanita apalagi ni di hotel, dia menambahkan ngapain bayar mahal-mahal satu bungalow saja kan kita jg saudara pasti tak akan terjadi apa-apa kok, lalu akhirnya saya membatalkan kunci yg satu lagi, jadi kita berdua share 1 bungalow.
Saat menuju bungalow kami diantar dgn buggy car (kendaraan yg sering dipakai di lapangan golf) mengingat jarak antara reception dgn bungalow agak jauh, di dlm kendaraan ni saya melihat wajah Siska, ya ampun cantik sekali dan hati saya mulai bergejolak, sesekali dia melemparkan senyumnya kepada saya, pikiran saya, dasar suaminya tak tahu diuntung sudah dpt istri cantik dan penuh perhatian masih disia-siakan.
Di dlm bungalow kami merapikan barang dan pakaian kami saya menyiapkan bahan meeting untk besok, sementara dia jg mempersiapkan bahan presentasi. Pada saat saya ingin menggantungkan jas saya tanpa sengaja tangan saya menyentuh buah dadanya karena sama-sama ingin menggantungkan baju masing-masing, saya langsung bilang sorry ya Sis betul saya tak sengaja, dia bilang sudah tak apa-apa anggap saja kamu dpt rejeki. Wow, wajahnya memerah tambah cantik dia.
Lalu kita nonton TV bersama filmya up close and personal, pd saat ada adegan ranjang saya bilang sama Siska wah kalau begini terus saya bisa tak tahan nih, lalu saya berniat beranjak dari ranjang mau keluar kamar (kami menonton sambil setengah tiduran di ranjang), dia langsung bilang mau kemana sini saja, tak usah takut deh sambil menarik tangan saya lembut sekali seakan memohon agar tetap di sisinya, selanjutnya kita cerita dan berandai-andai kalau dulu kita sudah saling ketemu dan kalau kita berdua menikah dan sebagainya Saya memberanikan diri bicara, Sis kamu kok cantik dan anggun sih, Siska menyahut nah kan mulai keluar rayuan gombalnya, sungguh kok sih saya tak bohong, saya pegang tangannya sambil mengelusnya, oww geli banget, Andry come on nanti saya bisa lupa nih kalau kamu adlh suami kakak saya. Biarin saja kata saya.
Perlahan tapi pasti tangan saya mulai merayap ke pundaknya terus membelai rambutnya tanpa disangka dia jg mulai sedikit memeluk saya sambil membelai kepala dan rambut saya. Akhirnya saya kecup keningnya dia bilang Andry kamu sungguh gentle sekali. Oh, indahnya kalau dulu kita bisa menikah saya bilang, Abis kamunya sih sudah punya pacar.
Lalu saya kecup jg bibirnya yg sensual, dia jg membalas kecupan saya dgn agresif sekali dan saya memakluminya karena saya yakin dia tak pernah diperlakukan sehalus ini. Kami berciuman cukup lama dan saya dengar nada nafasnya mulai tak beraturan, tangan saya mulai merambat ke daerah sekitar buah dadanya. Dia sedikit kaget dan menarik diri walaupun mulut kami masih terus saling berciuman.
Kali ni saya masukkan tangan saya langsung ke balik BH-nya, dia menggelinjang. Saya mainkan putingya yg sudah mulai mengeras dan perlahan saya buka kancing bajunya dgn tangan saya yg kanan, setelah terbuka saya lepas BH-nya. Woww, betapa indah buah dadanya, ukurannya kurang lebih mirip dgn istri saya tapi putingnya masih berwarna merah muda mungkin karena dia tak pernah menyusui putranya, Siska terhenyak sesaat sambil ngomong, Andry kok jadi begini.
Sis saya suka ama kamu, terus dia menarik diri. Saya tak mau berhenti dan melepaskan kesempatan ini, langsung saya sambar lagi buah dadanya kali ni dgn menggunakan lidah saya sapu bersih buah dada beserta putingnya. Siska hanya mendesah-desah sambil tangannya mengusap-ngusap kepala saya dan saya rasakan tubuhnya semakin menggelinjang kegelian dan keringat mulai mengucur dari badannya yg harum dan putih halus.
Lidah saya masih bermain diputingnya sambil menyedot-nyedot halus. Dia semakin menggelinjang dan langsung membuka baju saya pd saat itu saya jg membuka kancing roknya dan terlihat paha yg putih mulus nan merangsang, kita sekarang masing-masing tinggal CD saja, tangannya mulai membelai pundak dan badan saya, sementara itu lidah saya mulai turun ke arah pangkah paha.
Dia semakin menggelinjang, Oww Andry nikmat dan geli sekali. Perlahan saya turunkan CD-nya, dia bilang Andry jangan bilang sama siapa-siapa ya terutama kakak sayaSaya bilang emang saya gila kali, pakai bilang-bilang kalau kita. setelah CD-nya saya turunkan saya berusaha untk menjilat clitorisnya yg berwarna merah menantang. Pada awalnya dia tak mau, katanya dia belum pernah begituan, nah sekarang saatnya kamu mulai mencoba.
Lidah saya langsung menari-nari di clitorisnya, dia meraung keras, Ohh,Andry, enaakk sekali, saya, saya tak pernah merasakan ni sebelumnya kamu pintar sekali sih,. Kemudian saya jilat clitoris dan lubang vaginanya, tak berapa lama kemudian dia menjerit, Auuww saya keluar Andry Oohh nikmat sekali, dia bangkit lalu menarik dgn keras CD-ku.
Langsung dia sambar penis saya dan dilumatnya secara hot dan agresif sekali. Terus terang istri saya tak perah mau melakukan oral seks dgn saya, dia terus memainkan lidahnya dgn lincah sementara tangan saya memainkan puting dan kelentitnya. Tiba-tiba ia mengisap penis saya keras sekali ternyata dia orgasme lagi, dia lepaskan penis saya, Andry ayo dong masukin ke sini, sambil menunjuk lubangnya.
Perlahan saya tuntun penis saya masuk ke vaginanya, dia terpejam saat penis saya masuk ke dlm vaginanya sambil dia tiduran dan mendesah-desah. Ohh Andry biasanya suami saya sudah selesai dan saya belum merasakan apa-apa, tapi kini saya sudah dua kali keluar, kamu baru saja mulai. Waktu itu kami bercinta sudah kurang lebih 30 menit sejak dari awal kita bercumbu.
Sekarang saya angkat ke dua kakinya ke atas lalu ditekuk, sehingga penetrasi dpt lebih dlm lagi sambil saya sodok keluar masuk vaginanya. Dia terpejam dan terus menggelinjang dan bertambah liar. Saya tak pernah menyangka orang seperti Siska yg lemah lembuh ternyata bisa liar di ranjang. Dia menggelinjang terus tak karuan.
Ohh Andry saya keluar lagi. Saya angkat perlahan penis saya dan kita berganti posisi duduk, terus dia yg kini mengontrol jalannya permainan, dia mendesah sambil terus menyebut, Ohh Andry,ohh Andry. Dia naik turun makin lama makin kencang sambil sekali-kali menggoyangkan pantatnya, tangannya memegang pundak saya keras sekali.
Iihh, uuhh Andry saya keluar lagi, kamu kok kuat sekali,come on Andry keluarin dong saya sudah tak tahan nih.Biar saja, kata saya, Saya mau bikin kamu keluar terus, kan kamu bilang sama saya, bahwa kamu tak pernah orgasme sama suami kamu sekarang saya bikin kamu orgasme terus.Iya sih tapi ni betul-betul luar biasa Andry, ohh betapa bahagianya saya kalau bisa tiap hari begini sama kamu.Ayo jangan ngaco ah, mana mungkin lagi, kata saya.
Saya bilang, Sekarang saya mau mencoba doggy style.Apa tuh, katanya.Ya ampun kamu tak tau.Tidak tuh, katanya. Lalu saya pandu dia untk menungging dan perlahan saya masukkan penis saya ke vaginanya yg sudah banjir karena keluar terus, pd saat penis saya sudah masuk sempurna mulailah saya tusuk keluar masuk dan goyangin makin lama makin kencang.
Dia berteriak dan menggelinjang dan mengguncangkan tubuhnya. Andry, ampuun deh saya keluar lagi nih. Waktu itu saya jg sudah mau keluar.Saya bilang,Nanti kalau saya keluar maunya di mulut Siska.Ah jangan Siska belum pernah dan kayaknya jijik deh.Cobain dulu ya, akhirnya dia mengangguk.
Tiba saatnya saya sudah mau orgasme saya cabut penis saya dan sambil dia jongkok saya arahkan kepala penis saya ke mulutnya sambil tangan dia mengocok-ngocok penis saya dgn sangat bernafsu. Sis, Ketika mau keluar langsung penis saya dimasukkan ke dlm mulutnya tak lama lagi.
Creett, creett, crett, creett, penuhlah mulut dia dgn sperma saya sampai berceceran ke luar mulut dan jatuh di pipi dan buah dadanya. Dia terus menjilati penis saya sampai semua sperma saya kering saya tanya dia, Gimana sis nikmat tak rasanya.Dia bilang, Not bad.Kita berdua tertidur sampai akhirnya kita bangun jam 21.30.
iska mengecup halus bibir saya, Andry, thanks a lot, saya benar-benar puas sama apa yg kamu berikan kepada saya, walaupun ni hanya sekali saja pernah terjadi dlm hidup saya.
source : http://lintas.me, http://seks-tersehat.blogspot.com, http://twitter.com
0 Response to "[Dinda merengut keperawanan ayu dengan wortel] Cerita Dewasa : Bercinta Dengan Adik Istri"
Post a Comment