This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

Waktu dan Cara Membaginya

Waktu dan Cara Membaginya

"Mama, kapan kita mau berenang?" rengek seorang anak yg sudah bosan di rumah karena sekolah libur panjang. "Nanti saja, sayang, kalau Papa libur," jawab ibunya yg sedang sibuk memasak. "Yah, tunggu Papa, sama jg tak jadi pergi, Papa kan selalu lembur," sahut anak itu dgn kesal. Waktu, 24 jam sehari, 8760 jam setahun, tetapi kita selalu mengeluh "Tidak punya waktu." Ke mana larinya sang waktu? Kita harus mengatur waktu kita dgn bijaksana karena sekali berlalu, waktu tak akan pernah kembali lagi. Apa yg harus kita lakukan? Di bawah ni ada beberapa saran untk mengatur dan mengendalikan waktu Anda.

  • Prioritas Apa pun yg terjadi, tanpa prioritas kehidupan kita akan kalang kabut. Apa yg penting dlm hidup Anda, itulah yg harus Anda utamakan. Kita tak mungkin memiliki waktu untk segala hal, karena itu dahulukanlah hal-hal yg utama. Kalau perlu buatlah daftar prioritas Anda, hal ni akan membantu meluruskan benang kusut di benak Anda yg terbentuk karena bingung memilih mana dulu yg harus dikerjakan. Tidak peduli apakah Anda masih lajang, seorang pelajar / sudah berumah tangga dan mempunyai anak. Anda harus mengatur prioritas dan membagi waktu sesuai dgn kepentingan Anda.
  • Batas Segala sesuatu ada batasnya. Seperti pantai yg membatasi laut dan tebing yg membatasi sungai, bila Anda tak menentukan batas-batasnya, hidup Anda akan berantakan dibanjiri masalah. Misalnya Anda suka nonton teve, begitu banyak acara yg Anda sukai, tetapi kalau Anda menonton semua itu, Anda tak akan punya waktu untk hal-hal lain. Makan malam akan terbengkelai, suami pulang kerja cape-cape tak ada makanan tersedia di meja. Anak-anak masih bermain dgn baju sekolah yg kotor padahal hari sudah menjelang malam. Karena itu batasilah waktu Anda menonton teve, mungkin satu jam dlm sehari. Ketika anak-anak pergi sekolah dan suami berangkat kerja, Anda dpt mengerjakan tugas-tugas rumah tangga seperti mencuci dan menyetrika baju, membersihkan rumah, memasak dan lain-lain. Menjelang mereka pulang luangkanlah waktu untk menikmati acara teve kegemaran Anda. Dengan demikian Anda dpt menyambut mereka dgn perasaan yg senang, bebas dari kelelahan karena Anda sempat bersantai.
  • Buatlah daftar Ini penting untk menjadwalkan apa saja yg harus Anda kerjakan hari itu di samping mengatur tugas untk seminggu. Misalnya Anda berbelanja kebutuhan rumah tangga di hari Senin, membersihkan rumah di hari Selasa, membereskan kebun di hari Rabu, mencuci di hari Kamis, menyetrika di hari Jumat, dan menikmati hari Sabtu dan Minggu bersama keluarga. Catatlah hal-hal yg perlu Anda kerjakan hari itu. Misalnya pagi hari ke pasar membeli sayur, mampir ke kantor pos / ke bank untk membayar tagihan, sampai di rumah mencuci baju, memasak dan menonton teve.
  • Libatkan keluarga Di petang hari kerjakan hal-hal bersama keluarga. Ajarkan anak-anak mencuci piring mereka sendiri sesudah makan. Mintalah bantuan pasangan Anda untk memandikan anak-anak yg masih kecil / memasukkan sisa makanan ke kulkas.
  • Tambahkan 10 menit Pada saat Anda mempunyai janji ke dokter / pergi ke bandara tambahkan 10 menit dari jam di mana Anda harus berangkat. Misalnya pesawat Anda terbang jam 4 sore dan Anda harus ada di bandara satu jam sebelumnya sedangkan perjalanan dari rumah ke bandara memerlukan waktu satu jam. Katakan kepada diri Anda bahwa Anda harus siap jam 1:50. Anda mempunyai waktu 10 menit untk memeriksa secara mental segala sesuatu yg Anda perlu bawa seperti paspor, obat-obatan dan hal-hal penting lainnya.
Sumber: http://keluarga.com/pertumbuhan/waktu-dan-cara-membaginya

0 Response to "Waktu dan Cara Membaginya"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *