Tips “Sukses” di Hari Pertama Sekolah

Tips “Sukses” di Hari Pertama Sekolah

Pada saat tahun ajaran baru, sebagian orangtua sibuk mempersiapkan hari pertama masuk TK. Sayangnya, kadang yg difokuskan adlh mempersiapkan kebutuhan fisik si anak, seperti tas sekolah, kotak bekal makanan/minuman, dan lainnya, padahal kesiapan secara mental jg perlu diperhatikan. Alhasil, karena kadang luput dari perhatian, si prasekolah mengalami kendala di sekolah, seperti menangis, tak mau di tinggal, pengin pulang sebelum jam sekolah usai, bahkan ada jg yg selalu “mengekor” gurunya kemana pun ia pergi.

Beragam kendala yg muncul itu, wajar terjadi. Biasanya masalah ni muncul pd anak yg memang baru pertama kali sekolah. Tapi tak menutup kemungkinan terjadi pd para mantan murid playgroup yg masuk taman kanakâ€"kanak. Walau mereka telah “berpengalaman” sekolah. Tetapi situasi baru, teman baru, kelas baru, akan tetap menuntut mereka untk beradaptasi, apalagi sebelumnya mereka menjalani libur panjang.

Meski begitu, masaâ€"masa “kritis” ni umumnya hanya berlangsung beberapa hari / setidaknya satu minggu pertama. Memang ada anak yg berlanjut hingga 2â€"3 minggu kemudian, tetapi berangsurâ€"angsur kendala itu dpt tertangani.

Nah, seperti yg dikutip dari kancilku.com, segala kendala di hari pertama masuk sekolah dpt diminimalisasi bila Ibu dan bapak mempersiapkan si prasekolah jauh hari sebelum hari H hingga tiba saatnya masuk sekolah. Diantaranya:

SIAPKAN JAUH â€" JAUH HARI

· Cerita tentang sekolah

Beberapa sebelum hari H (pada saat kita mendaftarkan anak, misal), jelaskan padanya mengenai fasilitas yg tersedia di sekolah tersebut, apa kegiatan yg akan di jalani nanatinya, siapa guru yg akan mendampingi, apa permainan yg bisa dimainkan bersama teman, dan lainnya.

Ceritakan pula, saat kesekolah nanti anak akan membawa tas, isinya kotak makanan dan membawa botol minum. Informasi ni akan membuat anak memiliki gambaran mengenai situasi yg akan di hadapinya di sekolah kelak.

·Pengenalan lingkungan sekolah

Sebagian sekolah menerapkan sistem trial, yakni anak dpt mencoba mengikuti kegiatan di kelas selam 2â€"3 hari sebelum benarâ€"benar menjadi murid di sana. Manfaatkan kesempatan ini. Kalaupun tak ada trial, mintalah izin dari pihak sekolah untk anak melakukan kunjungan awal. Umumnya uji coba itu akan membuat si prasekolah lebih siap saat waktu sekolah tiba.

·Rutinitas bangun pagi

Hal penting lain yg perlu di siapkan tapi kadang luput dari perhatian adlh membiasakan bangun pagi jauhâ€"jauh hari, terutama bagi anak yg memiliki kebiasaan bangun siang. Jam bangun yg terlalu mepet akan membuat semua jadi serba terburuâ€"buru dan anak pun jadi tak nyaman.

PERSIAPAN SEHARI SEBELUM HARI H

· Malam hari sebelum hari pertama sekolah, siapkan kebutuhan sekolah anak, dari seragam, tas, boks makanan, botol minum, baju ganti yg hendak dibawa, dan sebagainya. Pilihlah perlengkapan sekolah yg midah di bukaâ€"tutup, botol minum ynag mudah di putar / tempat kue yg gampang di buka, sehingga anak tak mencariâ€"cari orangtua/pengasuh hanya untk meminta tolong membukakan kotak bekal tersebut.

· Minta anak cepat naik ke peraduan, sehingga kebutuhan tidurnya tercukupi dan keesokan hari ia bisa bangun pagi, jg segar saat pergi ke sekolah.

· Perlu jg dijelaskan pd anak bahwa ayahâ€"ibu hanya mengantar ke sekolah tapi tak menunggui di kelas sampai usai kam sekolah. Ia akan di jemput oleh ibu/nenek/pengasuh saat pulang sekolah.

PADA HARI H SEKOLAH

· Untuk mengingatkan anak, perlu di jelaskan lagi bahwa ayahâ€"ibu hanya mengantar ke sekolah tapi tak menunggui di kelas sampai usai jam sekolah. Ia akan dijemput oleh ibu/nenek/pengasuh saat pulang sekolah.

Kalaupun mau di tunggui biasanya sekolah menyediakan area tertentu sebagai tempat menunggu bukan di dekat kelas apalagi di dlm kelas.

· Perasaan orangtua, seperti kegelisahan/kecemasan/kekhawatiran dpt memengaruhi anak. Oleh sebab itu, yakinkan pd diri Anda begitu “serahâ€"terima” anak kepada guru kelas, si prasekolah akan baikâ€"baik saja. Kecemasan hanya akan membuat Anda menunggu di depan kelas dan membuat anak jadi tak focus pd kegiatan di kelas karena selalu mencariâ€"cari Anda.

· Jalin komunikasi dgn guru. Misal, jelaskan bagaimana sifat si prasekolah, apakah ia termasuk agak pemalu dan sebagainya. Dengan begitu guru memiliki catatan tersendiri dan membuat srategi tertentu agar si anak dpt mudah berbaur serta bergaul dgn temanâ€"temannya. Alhasil, kekhawatiran yg muncul bahwa akan terjadi masalah dan kendala di sekolah tak terjadi.

· Berikan pujian, elusan, kecupan sayang bila anak dpt melalui hari pertamanya dgn baik, tak menangis, tak mencariâ€"cari orangtua, dan lain sebagainya. Reward seperti itu akan memupuk keyakinan dan kepercayaan diri anak bahwa dia akan baikâ€"baik saja di sekolah.

MASA ORIENTASI

Umumnya pd awalâ€"awal sekolah, para murid tak langsung di bawa ke dlm “suasana belajar”, tetapi dikenalkan dgn suasana sekolah dan kegiatan yg menyenangkan, seperti perkenalan dgn temanâ€"temannya, bernyanyi dan bermain bersama, dan sebagainya.

Dimasa orientasi yg umumnya berlangsung sebulan ni para peserta didik jg akan di kenalkan pd suasana sekolah, dimana loker tempat anak bisa menyimpan tasnya, di mana letak ruang musik, ruang perpustakaan, dan lainnya.

Dengan mengenal sekolahnya, anak akan merasa lebih aman dan nyaman. Sekolah pun dpt menjadi rumah kedua baginya. Dalam hal ini, figure guru memiliki peran yg sangat penting dlm menciptakan suasana yg menyenangkan bagi anak. Apalagi guru menjadi sosok pengganti orangtua di sekolah.

Tips Hari Pertama Di Sekolah

1. 15 Menit sebelum masuk biasakan sudah hadir agar ia bisa mengenal lingkungan terlebih dahulu.

2. 2 Minggu pertama Orangtua / penunggu sebaiknya tak ikut di kelas agar anak tak tergantung dan konsentrasi tak pecah.

3. Sekolah baru sama artinya dgn planet asing bagi anakâ€"anak. Makanya ceritakan kegiatan seru di sekolah dan sampaikan dgn kalimat semenarik mungkin.

4. Bermain sekolahâ€"sekolahan akan membuat anak terbiasa dan merasa nyaman saat harus menjalani sekolah yg sesungguhnya.

5. Saat hari pertama tiba, bangun pagi, berpakaian, dan sarapan sehat. Antar anak ke sekolah di hari pertamanya. Ini akan memberikan rasa aman pd anak saat memasuki lingkungan baru.

6. Biarkan si kecil memilih sendiri peralatan sekolahnya. Ini akan menambah semangat sekaligus melatih tanggung jawab si kecil untk menggunakan dan menjaga barang-barang miliknya.

7. Bawa kamera / video recorder. Abadikan momen pertamanya di sekolah. Rekaman ni akan bisa menjadi kado kelulusannya nanti.

8. Setelah jam pulang biarkan ia bermain-main dulu sebentar agar ia semakin betah.

source : http://matabelo-ngakak.blogspot.com, http://twitter.com, http://slideshare.net

Posted by Unknown